POLRES
MAJALENGKA – Pada minggu 6 maret 2016 sekira
jam 00.30 wib, telah terjadi percobaan penganiayaan pengendara motor (Curas) di
jln. raya pasukan sindang kasih lingk. sangraja kel/kec. cigasong kab. majalengka.
Kapolres
Majalengka AKBP YUDHI SULISTIANTO WAHID, S.Ik melalui Kapolsek Cigasong AKP KUSTADI
mengatakan, Sekumpulan pengendara R2 dari cigasong mengarah ke Maja. Menurut
keterangan dari korban Herman setelah konvoi dari cijati dengan maksud pulang
ke babakan koda kec. majalengka berputar melalui jalan raya Cigasong.
Ketika sedang melaju di ruas jln. Pasukan
sindangkasih dikejar oleh pengendara menggunakan kendaraan sepeda motor yamaha
vixion berwarna merah putih nopol tidak diketahui dengan berboncengan terlihat
orang yang dibonceng tersebut mengeluarkan sebilah samurai dengan maksud mengejar
korban sdr Diki (17) namun tidak berhasil karena Sdr. Diki menjatuhkan diri bersama
teman yang di boncengnya Sdr. M. Yunus (20) dan Herman Suherman (17) dari motor
ke selokan dan pelaku melarikan diri pas sontak Sdr. Diki (17), M. Yunus (20), Herman S. (17) meneriakinya begal.
“Untuk motif kejadian belum bisa diketahui (lidik),” ucap AKBP YUDHI SULISTIANTO WAHID, S.Ik.
Hasil penanganan dari Dr.Iis Aisyah Sutisna RSUD majalengka, Korban Diki Febriana Gumelar (17) pelajar Alamat
blok marga rahayu RT.18/06 babakan koda kel. cicurug yang mengendarai sepeda motor mengalami Luka robek pada bagian dahi kurang
lebih 10 cm, Karena menjatuhkan diri dari R2nya mio yang dikendarainya guna
menghindari hantaman samurai dari pelaku.
Korban lainya
yang di bonceng, M. Yunus (20) swasta, alamat masih tetanggaan dengan korban
Diki mengalami Luka robek pada bagian lengan kiri kurang lebih 5cm, dan Korban
Herman Suherman (17) swasta, alamat masih tetangga, mengalami luka ringan.
Teman korban sebagai
saksi yang berhasil menghindar dari aksi Curas, M Irvan (17) pelajar SMK KORPRI
Majalengka, blok margarahayu RT.15/05 babakan koda kel. cicurug kec./kab. Majalengka.
Miftahudin (15), Rendi Herdiana (16) pelajar SMK PUI majalengka, Ugi Sugiman (16)
pelajar SMK PUI Kab. Majalengka. Seluruhnya Masing-masing berboncengan dengan
sepeda motor berboncengan 2 orang.
“Setelah kejadian aksi curas tersebut personel langsung mendatangi TKP guna untuk mengumpulkan bukti-bukti, serta untuk Korban para remaja tersebut seluruhnya mendapatkan pembinaan dari Kapolsek Cigasong AKP KUSTADI, supaya bilamana ingin bermain jangan sampai larut malam, apalagi hingga melebihi jam 00.00 wib. Jam-jam segitu merupakan jam rawan pelaku kejahatan melakukan aksi. Setelah mendapatkan pembinaan korban di antarkan kerumahnya masing-masing dengan mendapakan pengawalan dari personel polres majalengka.” Kata Kapolres Majalengka AKBP YUDHI SULISTIANTO WAHID, S.Ik
Sedangkan
untuk seluruh Korban yang mengalami luka robek masih dalam pengobatan di RSUD Kabupaten
majalengka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar